Informasi
adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya, menggambarkan suatu kejadian-kejadian
(event) dan kesatuan nyata (fact dan eventity) serta digunakan untuk
mengambil keputusan yang tepat.
Suatu
informasi dikatakan baik harus memiliki sifat-sifat yang nantinya dapat
dipertanggungjawabkan dan dapat pula digunakan sebagai pedoman untuk
pengambilan sebuah keputusan.
Sifat-sifat yang harus dimiliki oleh informasi agar dapat dipandang komponen adalah sebagai berikut:
- Relevansi – Berkaitan dengan tujuan-tujuan perusahaan serta tergantung pada pengguna yang memerlukan informasi tersebut.
- Kuantifitabilitas – Merupakan sifat yang memberikan nilai-nilai numerik pada obyek atau peristiwa
- Kecermatan – Informasi yang seksama dan bebas dari kesalahan disebut akurat (cermat)
- Kepadatan – Kuantitas informasi yang dapat diproses oleh manusia secara efektif sangat terbatas, sehingga informasi harus lebih dipadatkan sebelum disajikan kepada para pemakai.
- Ketepatam waktu – Terdapat dua segi yang berkaitan, yaitu frekwensi dan kelambatan. Keduanya ditentukan oleh rancangan sistem informasi
- Lingkup – Rentang kegiatan atau tanggungjawab yang diliput oleh suatu sistem informasi menunjukkan lingkupnya.